Ilmu itu penting

Ilmu itu penting kerana ilmulah yang akan menjamin masa depan kita.Karangan ini diambil daripada www.montecarlo-group.com/.



Mengapa Ilmu Penting?
Saya mo sharing pengalaman kecil saya, yang meskipun sepele tapi sangat berkesan
dan membuat saya selalu percaya betapa pentingnya ilmu.
Pengalaman yang lucu sebenarnya, sehingga setiap saya cerita ke teman saya pasti
pada tertawa..

Pada awal 1995 adalah untuk pertama kali muncul produk teh celup. Waktu itu merk
yang pertama muncul adalah sariwangi.

Pada suatu hari saya diberi oleh seorang teman sesuatu berbentuk bag kecil dari
kertas dan ada benangnya.

"Nih kalo mo nge-teh.." kata teman saya itu.
Teh? O jadi ini teh ya?Pikirku heran. Baru kali itu saya melihat ada teh dengan
kemasan aneh begitu. Saya memang belum pernah lihat teh semacam itu sebelumnya,
yang kemudian dikenal dengan teh celup itu.

Tapi saya jadi segera ingat ketika beberapa waktu sebelumnya saya pergi ke
Rengasdengklok, Karawang. Saya melihat bungkusan teh di sana kecil-kecil yang
memang untuk 1 gelas minum. Menyajikannya pun dengan cara ditabur langsung ke
gelas dan dituang air panas.

Teringat hal itu saya segera berpikir, o paling-paling ini sama dengan yang di
Karawang itu, cuma bentuk bungkusnya yang lain. yang ini bag, yang di Karawang
kotak.

Tanpa pikir panjang saya segera gunting bag teh tersebut dan memasukkan
butir-butiran teh ke dalam gelas. Setelah saya kasih gula segera saya tuang air
panas dari dispenser. Hasilnya, teh manis hangat yang sangat kental. Aromanya
luar biasa, dan rasanya pun mantap. Hanya sayangnya karena campur teh yang
sangat lembut air di gelas jadi kelihatan hitam seperti kopi. Saat minum pun
bibir jadi hitam semua karena ampas teh yang menempel.

Pikir saya, enak sih, tapi nggak praktis, nempel semua di bibir. Lagian klo ga
hati-hati bisa ketelen tuh teh...

Ketika beberapa teman saya melihat hal itu, tiba-tiba mereka tertawa semua.
"Wah, ini sih bukan teh celup, tapi teh gunting namanya", seloroh mereka.
"Kamu blm tau ya, bikin teh celup ya tinggal dicelup saja, seprti di iklannya
itu. Tnggal celup saja, nggak usah repot-repot... Makanya tanya kalo nggak tau",
timpal salah satu temen yang lain.

Hari itu saya mendapat pelajaran yang sangat berharga. Bukan soal teh celup
semata. Tetapi yang lebih berhaga adalah bahwa ternyata segala sesuatu kalo
nggak tau caranya bisa jadi sulit. Hal semudah apapun pasti ada ilmunya. Kalo
kita tidak tau ilmunya, maka kita akan melakukan banyak kesalahan..

Sebaliknya, hal yang kelihatannya sangat sulit dan mustahil, tetapi kalau kita
mengetahui caranya, kita akan gampang melakukannya.

Untuk itulah kita di sini, untuk belajar banyak hal yang kita belum tau. Mungkin
itu hal-hal sepele, tetapi tetap saja menjadi sulit ketika kita tidak tau
caranya..



Selalu ada sisi baik dari setiap hal.
Fokuslah pada hal-hal baik itu jika ingin hidup berkelimpahan dengan kebaikan.
Berpikir positif merupakan sumber segala kebaikan.